AUD/USD Meluncur di Bawah Pertengahan 0,71, di Sekitar Terendah Dua Minggu di Tengah Sentimen Risiko yang Lebih Lemah/Penguatan USD

• AUD/USD mengalami beberapa aksi jual untuk hari kedua berturut-turut dan turun ke sekitar terendah dua minggu.
• Ekspektasi The Fed hawkish mendukung USD dan ternyata menjadi faktor utama yang memberikan tekanan.
• Nada risiko yang umumnya lebih lemah juga berkontribusi untuk mendorong arus menjauh dari dolar Australia yang dianggap lebih berisiko.

Pasangan AUD/USD terus melemah sepanjang paruh pertama sesi Eropa dan turun ke sekitar terendah dua minggu, lebih jauh di bawah pertengahan 0,71 dalam satu jam terakhir.

Pasangan mata uang ini memperpanjang penolakan resistance SMA 100-hari dan mengalami beberapa tindak lanjut aksi jual untuk hari kedua berturut-turut pada hari Senin. Dolar AS terus menarik beberapa dukungan dari ekspektasi bahwa The Fed akan memperketat kebijakan moneternya lebih cepat dari yang diantisipasi. Itu, pada gilirannya, dilihat sebagai faktor utama yang menyeret pasangan AUD/USD lebih rendah.

Pasar tampaknya yakin terhadap kenaikan suku bunga The Fed pada bulan Maret dan telah memprakirakan total empat kenaikan suku bunga pada tahun 2022. Itu telah memicu kekhawatiran bahwa kenaikan biaya pinjaman dapat mengurangi prospek pendapatan perusahaan. Itu, bersama dengan meningkatnya ketegangan geopolitik, membebani sentimen investor dan lebih jauh berkolaborasi mendorong arus menjauh dari dolar Australia yang dianggap lebih berisiko.

Terlepas dari itu, penurunan lebih lanjut dapat dikaitkan dengan beberapa aksi jual teknis di bawah support garis tren naik jangka pendek, di sekitar 0,7200, yang ditembus pada hari Jumat. Penurunan berikutnya mungkin sudah menyiapkan panggung untuk depresiasi jangka pendek lebih lanjut. Oleh karena itu, penurunan menuju pengujian support relevan berikutnya, di sekitar 0,7100, tetap mungkin terjadi.

Pelaku pasar sekarang menantikan rilis IMP flash AS, yang akan dirilis nanti selama awal sesi Amerika Utara. Itu, bersama dengan imbal hasil obligasi AS dan sentimen risiko pasar yang lebih luas, akan memengaruhi USD dan memberikan beberapa dorongan untuk pasangan AUD/USD. Namun, fokusnya akan tetap pada hasil pertemuan FOMC, yang dijadwalkan akan diumumkan pada hari Rabu.