Mengonfirmasi Anda bukan dari AS atau Filipina

Dengan memberikan pernyataan ini, saya secara tegas menyatakan dan mengonfirmasikan bahwa:
  • Saya bukan warga negara atau penduduk AS
  • Saya bukan penduduk Filipina
  • Saya, secara langsung maupun tidak langsung, tidak memiliki lebih dari 10% saham/hak suara/kepentingan dari penduduk AS dan/atau tidak mengontrol warga negara atau penduduk AS dengan cara lain
  • Saya tidak berada di bawah kepemilikan langsung atau tidak langsung untuk lebih dari 10% saham/hak suara/kepentingan dan/atau berada di bawah kontrol warga negara atau penduduk AS dengan cara lain
  • Saya tidak berafiliasi dengan warga negara atau penduduk AS dalam hal Bagian 1504(a) dari FATCA
  • Saya menyadari tanggung jawab saya jika membuat pernyataan palsu.
Untuk tujuan pernyataan ini, semua negara dan wilayah dependen AS disamakan dengan wilayah utama AS. Saya berkomitmen untuk membela dan membebaskan Octa Markets Incorporated, direktur dan pejabatnya dari klaim apa pun yang timbul akibat atau terkait dengan pelanggaran apa pun atas pernyataan saya.
Kami berkomitmen menjaga privasi dan keamanan informasi pribadi Anda. Kami hanya mengumpulkan email untuk menyediakan penawaran khusus dan informasi penting tentang produk dan layanan kami. Dengan memberikan alamat email, Anda setuju untuk menerima surat tersebut dari kami. Jika Anda ingin berhenti berlangganan atau memiliki pertanyaan maupun permasalahan, silakan hubungi Layanan Pelanggan kami.
Octa trading broker
Buka akun trading
Back

China seen complying with US trade war deal by allowing market forces to dictate Yuan – SCMP

 The South China Moring Post (SCMP) carried an editorial opinion piece on Thursday, drawing attention to the fact that the People’s Bank of China (PBOC) has refrained from intervention in the forex market so far this year and let market forces determine the yuan’s exchange rate ahead of next week’s US-China phase one trade deal signing that could likely include a clause prohibiting currency manipulation.

Key Points:

“The yuan started the year with a 0.26 per cent gain against the US dollar, becoming the second-best performer among Asia’s 11 most traded currencies, according to Bloomberg data.

The strength of the yuan so far this year is likely to be welcomed by Washington, although Beijing will not want it to appreciate so much that it would hurt its exporters, especially since US tariffs remain on US$360 billion of Chinese imports.

The People’s Bank of China (PBOC) has repeatedly pledged to keep the yuan “basically stable” at a reasonable and equilibrium level.

Yuan demand is also strong because Chinese exporters are converting their US dollar receipts into the local currency ahead of the Lunar New Year so they can pay for additional expenses and bonus payments to workers ahead of the week-long public holiday that begins on January 24.”

Moody's: Outlook for Asia-Pacific (APAC) sovereigns in 2020 is negative

The US-based rating agency, Moody’s Investor Service, is out with its latest assessment report of the Asia-Pacific region for 2020, with the key highl
Baca selengkapnya Previous

USD/JPY Technical Analysis: Struggles to stretch the recovery beyond 109.25/30

USD/JPY holds onto recovery gains from Wednesday while taking the bids to 109.20 during early Thursday. The pair remains above 200-bar SMA.
Baca selengkapnya Next