Mengonfirmasi Anda bukan dari AS atau Filipina

Dengan memberikan pernyataan ini, saya secara tegas menyatakan dan mengonfirmasikan bahwa:
  • Saya bukan warga negara atau penduduk AS
  • Saya bukan penduduk Filipina
  • Saya, secara langsung maupun tidak langsung, tidak memiliki lebih dari 10% saham/hak suara/kepentingan dari penduduk AS dan/atau tidak mengontrol warga negara atau penduduk AS dengan cara lain
  • Saya tidak berada di bawah kepemilikan langsung atau tidak langsung untuk lebih dari 10% saham/hak suara/kepentingan dan/atau berada di bawah kontrol warga negara atau penduduk AS dengan cara lain
  • Saya tidak berafiliasi dengan warga negara atau penduduk AS dalam hal Bagian 1504(a) dari FATCA
  • Saya menyadari tanggung jawab saya jika membuat pernyataan palsu.
Untuk tujuan pernyataan ini, semua negara dan wilayah dependen AS disamakan dengan wilayah utama AS. Saya berkomitmen untuk membela dan membebaskan Octa Markets Incorporated, direktur dan pejabatnya dari klaim apa pun yang timbul akibat atau terkait dengan pelanggaran apa pun atas pernyataan saya.
Kami berkomitmen menjaga privasi dan keamanan informasi pribadi Anda. Kami hanya mengumpulkan email untuk menyediakan penawaran khusus dan informasi penting tentang produk dan layanan kami. Dengan memberikan alamat email, Anda setuju untuk menerima surat tersebut dari kami. Jika Anda ingin berhenti berlangganan atau memiliki pertanyaan maupun permasalahan, silakan hubungi Layanan Pelanggan kami.
Back

KPMG: A global trade war would be worse than 2009 global recession - AFR

The Australian Financial Review (AFR) today published a report from KPMG, one of the Big Four auditors globally, underscoring the risks of a global trade war.

Key Headlines:

“A global trade war would be worse than many imagine.

Tipping much of Europe, the UK and Canada into recession.

Costing as many as 285,000 Australian jobs.

Economic shock likely to last longer than the global financial crisis.

Even a modest barrage of retaliatory measures against the Trump administration by target countries such as China would see Australia's economy shrink as trade flows are squeezed and global demand is suppressed.

A more dramatic round of tit-for-tat actions that would raise tariffs on goods by an average of 10 percentage points would trigger a 1 percent fall in Australian gross domestic product and wipe out more than half the employment gain of the past 12 months, the firm found.”

 

Forex Today: Aussie nears 0.7700 post-RBA, UK manufacturing PMI in focus

Forex today was a quiet affair in Asia this RBA Tuesday, with risk-aversion back in vogue amid the re-emergence of the US-China trade war fears after
Baca selengkapnya Previous

China: US tariffs calling - TDS

The US announcement of the list of Chinese imports by the US Trade Representative's office is due this week, at least by Friday based on the US tariff
Baca selengkapnya Next