Back
23 Aug 2017
USD/JPY Dalam Penawaran Beli Dengan Short Covering Bermain Menuju 110
FXStreet - Saat ini, USD/JPY diperdagangkan di 109,64, naik 0,06% hari ini, setelah membukukan tertinggi harian di 109,84 dan terendah harian di 109,54.
USD/JPY menguji resisten 109,80 setelah sesi semalam greenback reli karena tim Trump meningkatkan gagasan reformasi pajak di benak pedagang. Wall Street meresap berita tersebut, rata-rata i1% lebih tinggi dalam benchmark.
"Yield treasury 10thn AS naik dari 2,19% ke 2,22%, 2thn turun dari 1,31% ke 1,32%. Sementara yield Fed fund futures menilai kembali kemungkinan kenaikan suku bunga Desember di sekitar 36% (dari 40%)," catat analis di Westpac.
Sementara itu, data menjelang Jackson Hole yang telah lama ditunggu minggu ini adalah sebagai berikut: "Penjualan rumah baru diperkirakan akan datar. Penjualan naik 9,1% di tahun ini sampai Juni namun momentum telah melambat sedikit di bulan-bulan terakhir. Pidato anggota Fed melibatkan Kaplan pada sebuah pertemuan asosiasi petroleum di Texas," kata analis di Westpac.
Level-level USD/JPY
Valeria Bednarik, kepala analis di FXStreet menjelaskan bahwa dalam grafik 4 jam, potensi ke atas tetap terbatas, karena harga jauh di bawah SMA 100 dan 200 bearish "Indikator teknis dalam kerangka waktu yang disebutkan telah memasuki wilayah positif, namun RSI telah kehilangan kekuatan ke atas dan berbalik netral, mencerminkan sikap hati-hati terhadap greenback yang berlaku beberapa minggu terakhir ini," tambahnya.
USD/JPY: Short covering dorong dolar
"Dengan level 110,90 menawarkan resisten kuat selama tiga minggu terakhir, sekelompok stop pasti sekarang berada di atas level tersebut. Dengan demikian, kita mungkin melihat reli short squeeze di hari-hari mendatang seiring dengan meningkatnya likuiditas di atas 110,90 yang menarik harga menuju level tersebut,"- penjelasan, Fawad Razaqzada untuk Forex.com.
USD/JPY menguji resisten 109,80 setelah sesi semalam greenback reli karena tim Trump meningkatkan gagasan reformasi pajak di benak pedagang. Wall Street meresap berita tersebut, rata-rata i1% lebih tinggi dalam benchmark.
"Yield treasury 10thn AS naik dari 2,19% ke 2,22%, 2thn turun dari 1,31% ke 1,32%. Sementara yield Fed fund futures menilai kembali kemungkinan kenaikan suku bunga Desember di sekitar 36% (dari 40%)," catat analis di Westpac.
Sementara itu, data menjelang Jackson Hole yang telah lama ditunggu minggu ini adalah sebagai berikut: "Penjualan rumah baru diperkirakan akan datar. Penjualan naik 9,1% di tahun ini sampai Juni namun momentum telah melambat sedikit di bulan-bulan terakhir. Pidato anggota Fed melibatkan Kaplan pada sebuah pertemuan asosiasi petroleum di Texas," kata analis di Westpac.
Level-level USD/JPY
Valeria Bednarik, kepala analis di FXStreet menjelaskan bahwa dalam grafik 4 jam, potensi ke atas tetap terbatas, karena harga jauh di bawah SMA 100 dan 200 bearish "Indikator teknis dalam kerangka waktu yang disebutkan telah memasuki wilayah positif, namun RSI telah kehilangan kekuatan ke atas dan berbalik netral, mencerminkan sikap hati-hati terhadap greenback yang berlaku beberapa minggu terakhir ini," tambahnya.
USD/JPY: Short covering dorong dolar
"Dengan level 110,90 menawarkan resisten kuat selama tiga minggu terakhir, sekelompok stop pasti sekarang berada di atas level tersebut. Dengan demikian, kita mungkin melihat reli short squeeze di hari-hari mendatang seiring dengan meningkatnya likuiditas di atas 110,90 yang menarik harga menuju level tersebut,"- penjelasan, Fawad Razaqzada untuk Forex.com.