USD/CAD tampak Rentan di Bawah 1,3600 Menjelang Penjualan Ritel Kanada dan Pidato Powell

• USD/CAD bertemu dengan pasokan baru pada hari Jumat di tengah bias penjualan USD yang terinspirasi oleh The Fed yang dovish.
• Kenaikan harga minyak menopang CAD dan berkontribusi lebih lanjut pada nada yang penawaran jual.
• Para pedagang saat ini menantikan data Penjualan Ritel Kanada dan pidato Powell untuk mendapatkan dorongan baru.

Pasangan USD/CAD berjuang untuk memanfaatkan pemulihan hari sebelumnya dari area 1,3570 atau level terendah sejak 10 April dan menarik penjual baru selama sesi Asia pada hari Jumat. Harga spot kembali turun di bawah angka 1,3600 dalam satu jam terakhir dan tampaknya rentan untuk melanjutkan tren turun yang telah terbentuk selama sekitar tiga pekan terakhir.

Pergerakan pemulihan Dolar AS (USD) pada hari Kamis dari level terendah YTD kehabisan tenaga dengan cepat di tengah meningkatnya penerimaan bahwa Federal Reserve (The Fed) akan segera memulai siklus pelonggaran kebijakan moneter. Spekulasi ini ditegaskan kembali oleh tinjauan data ketenagakerjaan tahunan yang dirilis pada hari Rabu, yang mengindikasikan bahwa pertumbuhan lapangan kerja AS selama setahun terakhir hingga Maret secara signifikan lebih lemah dari prakiraan semula. Hal ini, pada gilirannya, memunculkan kembali kekhawatiran tentang potensi resesi di negara dengan perekonomian terbesar di dunia ini dan memicu spekulasi tentang kemungkinan penurunan suku bunga yang lebih besar dari biasanya, yaitu sebesar 50 basis poin oleh The Fed pada bulan September. Prospek dovish menekan imbal hasil obligasi pemerintah AS dan USD, yang pada gilirannya dipandang sebagai faktor kunci yang menyeret pasangan USD/CAD lebih rendah.

Sementara itu, ekspektasi bahwa penurunan suku bunga oleh The Fed akan mendorong aktivitas ekonomi dan permintaan bahan bakar, mendukung harga minyak mentah. Hal ini, pada gilirannya, terlihat mendukung mata uang CAD yang terkait dengan komoditas dan berkontribusi pada nada penawaran jual di sekitar pasangan USD/CAD. Meskipun demikian, kekhawatiran pasar mengenai perlambatan di AS dan Tiongkok – dua negara dengan perekonomian terbesar di dunia – dan harapan akan gencatan senjata di Gaza membatasi kenaikan yang berarti untuk harga Minyak Mentah. Para pedagang mungkin juga menahan diri untuk tidak memasang taruhan bearish USD yang agresif menjelang pidato Ketua The Fed Jerome Powell, yang akan ditunggu-tunggu sebagai isyarat mengenai arah suku bunga.

Menjelang risiko peristiwa penting bank sentral, rilis data Penjualan Ritel bulanan dari Kanada, bersama dengan dinamika harga minyak, akan mempengaruhi Dolar Kanada (CAD) dan menghasilkan peluang perdagangan jangka pendek. Namun demikian, pasangan USD/CAD tetap berada di jalur yang tepat untuk mencatatkan penurunan besar untuk 3 pekan berturut-turut. Selain itu, terobosan pekan ini di bawah Simple Moving Average (SMA) 200-hari yang sangat penting menunjukkan bahwa jalur yang paling mungkin untuk harga spot tetap ke sisi negatifnya.