Back

USD/JPY Melemah Di Bawah 111, Yen Naik Di Tengah Risk-off

FXStreet - Pasangan USD/JPY melanjutkan momentum bearish untuk 3 sesi berturut-turut Selasa ini, terutama didorong oleh meningkatnya permintaan untuk safe-haven Yen di tengah berlanjutnya perdagangan risk-off.

Apresiasi Yen baru-baru ini menempatkan BoJ di bawah tekanan

Pasangan Dolar-Yen terus menurun dan jatuh ke tingkat terendah dalam tiga belas hari karena pasar tetap dalam penawaran beli mata uang Jepang dalam menanggapi perpanjangan sentimen risiko-off ke Asia karena saham dan minyak terus menurun. Pada saat penulisan, USD/JPY pulih ke 110,93, masih turun -0,37% pada hari ini, setelah membukukan terendah baru tiga belas hari di 110,78 pada awal perdagangan.

Selain itu, melemahnya Dolar AS secara luas menyusul lemahnya data pesanan pabrik dan kondisi pasar tenaga kerja AS menambah tekanan bearish yang di seputar mata uang utama.
Sementara itu, indeks USD turun -0,06% ke tingkat 94,55.

Selanjutnya, sentimen pada ekuitas akan terus mendominasi gerakan Yen dan karenanya, akan berdampak besar pada pasangan USD/JPY. Selain itu, aliran data AS juga akan menjadi insentif baru untuk pasangan ini.

Tingkat teknis USD/JPY untuk diawasi

Dalam hal teknis, resistensi terdekat terletak di 111,26/28 (SMA-20 per jam/Tinggi Harian). Terobosan di atas sana, bisa menguji 111,62/64 (SMA-5/SMA-50 per jam). Sedangkan untuk sisi negatif, support terdekat terlihat di 110,78/63 (terendah & S2 Harian) dan di bawah itu di 110 (support kunci).

[Lihat Posisi Perdagangan Kontributor]

EUR/USD Berjuang Untuk Terus Naik Di Atas 1,1400

Setelah memuncak di 1,1405 pada awal Asia, pasangan EUR/USD terlihat berosilasi di bawah 1,14 selama beberapa jam, karena suasana risk-off mendominasi pasar.
Baca selengkapnya Previous

Keputusan Suku Bunga RBA Australia Sesuai Dengan Harapan 2%

Keputusan Suku Bunga RBA Australia Sesuai Dengan Harapan 2%
Baca selengkapnya Next